"Selamat Datang Di Blogku..."

Minggu, 31 Juli 2011

10 Burung Dengan Bentangan Sayap Terbesar

1. Albatros Pengembara, rentangan sayap max:4 meter (Bahkan pernah dilaporkan ada yang mencapai 5,3 meter)
Dengan rekor yang telah dicatat oleh salah satu jenis albatros pengembara, dengan rentangan sayap sepanjang 5,3 meter, jelas sekali bahwa albatros adalah pemegang rekor sebagai hewan dengan rentangan sayap terbesar di dunia. Burung yang dapat tumbuh hingga panjang 107-135 cm dan berat 16,1 kg ini hidup di perairan Australia Selatan, termasuk Selandia Baru. Saat terbang, burung yang juga disebut elang laut ini tidak mengepakkan sayap, melainkan dengan cara melayang. Dengan cara ini, saat bermigrasi pada jarak ratusan mil, albatros tidak akan kelelahan untuk menempuh jarak selama berjam-jam. Dengan cara ini juga, albatros dapat menghemat 70% energinya yang dimulai pada saat ia mengepakkan sayap. Burung albatros mengepakkan sayap ketika berada di darat, setelah itu ia membiarkan sayapnya membuka dan membiarkan arus udara mengalir pada sayapnya.

Sabtu, 30 Juli 2011

14 Hewan Terbesar Menurut Jenisnya

1. Paus Biru, Hewan Terbesar-Panjang max:33,5 meter (103 kaki)
Paus biru dapat tumbuh hingga mencapai panjang 29,5-33,5 meter (100-103 kaki) & bobot dapat mencapai 190 ton! Selain itu, bayi paus biru yang baru lahir panjangnya dapat mencapai 6-8 meter! Ukuran paus biru melebihi ukuran bus & bobot sama dengan 15-20 ekor gajah afrika! Lidahnya memiliki ukuran sebesar mobil! 

Walaupun besar, paus biru hanya memakan plankton & krill. Setiap harinya, paus biru dapat menghabiskan 4 ton krill. Paus biru menangkap mangsanya menggunakan sebuah penyaring yang disebut baleen yang terbuat dari keratin. Saat paus biru membuka mulut, relatif semua plankton akan masuk ke dalam mulut & tersaring di baleen. 

Walaupun banyak menyebut paus adalah ikan, tapi ternyata paus adalah hewan mamalia bernapas menggunakan paru-paru, berdarah panas, memiliki jantung dengan 4 ruang, & memiliki kelenjar susu. Walaupun paus bernapas dengan paru-paru, paus tidak memiliki hidung, melainkan menggunakan lubang pernapasan yang terdapat di atas kepalanya. Udara akan masuk melalui lubang tersebut. Sekali bernapas, paus dapat bertahan di dalam air selama 1 jam atau bahkan lebih. Walaupun begitu, paus harus naik ke permukaan air untuk mengambil udara sebelum mereka menyelam. Paus biru mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan cepat. Walaupun termasuk mamalia, paus tidak pernah naik ke daratan, tetapi beberapa paus melompat dari air. Mereka menjatuhkan diri dengan punggungnya dan akan menimbulkan suara nyaring, selain itu mereka dapat melakukan hal ini selama 10 kaki berturut-turut. Hal ini dilakukan untuk dipamerkan kepada sang betina pada musim kawin. Paus memiliki lapisan minyak yang banyak di lapisan kulitnya, inilah yang menyebabkan mereka diburu. Sekarang, populasi paus biru semakin menipis karena banyaknya pemburuan.

10 Katak Paling Beracun di Dunia

1. Katak Anak Panah Gelap
Katak anah beracun merupakan hewan domestik dari Amerika Selatan & Amerika Tengah. Tidak seperti namanya, katak anah panah gelap memiliki warna yang menarik & indah, tetapi ini pertanda bahwa katak ini beracun. Tidak seperti kebanyakan katak, species ini aktif pada siang hari. Disebut katak anak panah karena racun katak berwarna cerah ini digunakan oleh suku-suku setempat untuk dioleskan ke ujung anak panah mereka untuk berburu. Racun katak ini dapat membunuh. Katak ini berukuran sekitar ukuran kuku orang dewasa.

Kamis, 28 Juli 2011

10 Hewan Darat Tercepat Di Dunia



1. Cheetah, (kecepatan max:120 km / jam)
Cheetah adalah hewan darat paling cepat, yaitu kecepatannya bisa mencapai 110 km/jam hingga 120 km/jam dalam waktu singkat sampai 460 meter, dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu 3-3,5 detik! Lebih cepat dari beberapa supercar. Walaupun begitu, kecepatan cheetah tidak bertahan lama. Cheetah memiliki tubuh yang lansing, berotot, dan warna rambut yang sama dengan macan tutul, sehingga cheetah dan macan tutul hampir sulit dibedakan. Tetapi, tidak seperti macan tutul, cheetah memiliki corak pada matanya yang tidak dimiliki oleh macan tutul. Selain itu, cheetah memakan mangsanya di darat, bukan di atas pohon. Cheetah berburu dengan cara mengendap-endap. Dengan rambutnya yang memiliki corak seperti rumput, itu akan menguntungkan cheetah karena mangsanya tidak dapat melihatnya. Kaki mereka yang panjang membuat langkah mereka juga menjadi panjang. Ekor cheetah yang panjang membantunya menjaga keseimbangan dan mengontrol saat ia berlari kencang. Seperti banyak hewan yang bergerak cepat, cheetah memiliki paru-paru yang besar untuk membantunya bernapas saat ia sedang berlari. Tubuh cheetah tidak dapat berkeringat sehingga ia tidak mampu menurunkan suhu tubuhnya, tetapi dapat menyesuaikan suhu tubuhnya. Walaupun mereka mamalia, mereka akan menjadi sangat kepanasan saat mengejar mangsanya dalam jarak kurang lebih 300 meter, karena ia tidak dapat mendinginkan tubuhnya. Cheetah menguasai daerah dengan luas 800 meter persegi. Walaupun beberapa cheetah berburu secara soliter, ada beberapa kelompok cheetah yang berburu secara bersama-sama. Cheetah tidak hanya mengandalkan kecepatannya dan mengendap-ngendap saja, seperti kucing besar yang lainnya, cheetah juga memiliki taktik. Jika mangsa mereka sudah pada jarak 10 meter darinya, barulah mereka mengejar mangsanya. 

Induk cheetah dapat melahirkan 6-8 anak cheetah dalam satu kali melahirkan. Anak cheetah akan menetap di tempat persembunyian selama 8 minggu. Induknya akan meninggalkan anaknya selama sehari, bahkan dua hari, untuk mencarikan anaknya makanan. Kebanyakan anak cheetah akan mati sebelum ia berumur 3 bulan. Anak cheetah akan meninggalkan induknya saat usia mereka sudah menginjak 13-24 bulan, meskipun mereka belum terlalu pandai berburu. Oleh karena itu, kebanyakan cheetah akan mati pada usia ini. Jika dapat bertahan hidup, cheetah dapat hidup selama 12 tahun di alam liar dan 16 tahun jika di kebun binatang. Populasi terbesar cheetah berada di Afrika. Cheetah merupakan hewan yang termasuk langka, karena banyak pemburu memburunya untuk mengambil kulit dan dagingnya.

10 Tumbuhan Pemakan Serangga Di Dunia



1. Venus Fly Trap, Dionea muscipula
Venus Fly Trap, atau dalam bahasa latin disebut Dionea muscipula, merupakan tumbuhan karnivora berukuran kecil dan tumbuh dengan cara merambat, yang memiliki 4-7 daun yang tumbuh di setiap batang pendeknya yang berada di bawah tanah. 

Venus Fly Trap memiliki daun yang membentuk sepasang lobus berengsel sebegai perangkap untuk mangsanya. Permukaan bagian dalam dari lobus ini mengandung pigmen yang menghasilkan warna merah dan setiap ujung daunnya mengeluarkan lendir yang digunakannya untuk menarik perhatian mangsanya, seperti serangga. Lobus pada daun Venus Fly Trap akan tertutup dalam waktu tidak sampai 1 detik. Tonjolan-tonjolan seperti duri yang berada di setiap sisi-sisi daunnya berfungsi mengunci mangsa di dalam lobus tersebut dan tidak akan bisa keluar lagi. Semakin mangsanya melakukan gerakan, maka lobus tersebut akan terus menekan sampai mangsanya mati. Kemudian, mangsanya dicerna untuk diambil nitrogennya.

Minggu, 24 Juli 2011

10 Hewan Transparan Di Dunia

1. Katak Kaca, Hyalinobatrachium pellucidum-Katak Transparan
Dari sekian begitu banyak species amfibi yang unik dan menarik di bumi, katak kaca atau glass frog mungkin adalah salah satunya. Disebut unik, karena kulit katak ini berwarna transparan, sehingga organ-organ tubuhnya dapat terlihat.